Sunday 4 May 2014

Think Again, Please.

Posted by Unknown at 5/04/2014 03:13:00 pm

Nowadays people use the internet for communicating with others. Many of them share their feelings, ideas, opinions, and problems in social networks. In fact, sharing problems on social networks embarrasses themselves and really annoy others.
On Facebook and Twitter, fickle teenagers post their problems. Those who share their problems on social networks really irritate other people. Social network is not a place for sharing personal problems. As a user of social networks, their statues bother me. I want to update myself with the recent news, but reading their personal problems on social networks is a nuisance.
Besides, netizens sharing problems on social network only shame themselves. Other netizens will think they have miserable lives. These miserable netizens indirectly presents themselves as impolite internet users with bad attitude because they do not care about embarrassing themselves.
In my view, netizens shouldn’t share their problems on social networks. It is better for them to write their or have a private talk with friends. Personal problems shared on social networks only show their negative sides.

Jadi intinya akhir-akhir ini sebenernya udah lama sih gue diresahin sama wacana postingan dan status-status yang nggak penting banget.
Yang paling nggak penting pertama, nih gue kasih tau ada beberapa pengguna social media yang dengan PDnya dia tuh kayak nunjukin kalodia lagi single lagi jomblo melalui tweet atau postingan lain dia, berasa gue lagi baca postingannya bitch banget tau nggak. Eh gue tau lu-lu pada lagi jomblo tapi mbo ya nggak usah terlalu ditunjukin, kayak nggak punya malu dan nggak punya harga diri banget, seolah-olah lagi narik lawan jenis biar ada yang naksir atau nembak gitu? Mending abis gitu ada yang ngelirik nah kalo enggak? Yang ada cowok-cowok atau cewek-cewek malah tambah ilfeel. Norak tau nggak. Jangan sukanya ngarep dan kepedean. Dih apalagi buat yang cewek-cewek nih, jangan sampai ya kalian kayak gitu apalagi sampai gangguan hubungan orang, beribu-ribu pulau dengan berjuta-juta penduduknya di dunia ini stock cowok atau cewek masih banyak guys bertebaran dimana-mana. Walaupun kalian ini jomblo bukan berarti kalian tuh nggak laku, kalian cuman belum nemuin yang pas aja dan justru karena kalian udah tau mana yang bener dan mana yang nggak jadi kalian lebih selektif memilih pasangan.
Yang paling nggak penting kedua, ada beberapa pengguna social media yang kalo memposting banyak ngegunain kata-kata yang kotor, nggak pantes banget deh, ironisnya gue amatin yang memposting justru adalah para generasi muda bangsa, kebanyakan anak-anak SMA dan bahkan MAHASISWA/I guys. Nggak etis banget kan? Mereka menempuh pendidikan harusnya ilmu dan pendidikan itu bukan cuman jadi teori aja tapi juga harus mereka terapin termasuk dalam etika berbicara.
Yang paling nggak penting ketiga adalah mereka para pelajar Indonesia banyak mengonsumsi hal-hal yang berbau pornografi.Entah itumelalui postingan dia re-tweet-an dia followers dia, dll. Walaupun menurut gue pornografi atau enggak itu tergantung cara kita melihat dan memandang, dan juga cara berpikir kita. Tapi menurut pandangan gue juga hal-hal yang mereka para pelajar dan mahasiswa/i labil konsumsi udah menjerumus k earah pornografi. Kebukti kok.Ada perbedaan.
Nah, kalo lu semua ngaku orang yang berpendidikan dan menempuh pendidikan yang cukup, jadilah orang beretika, punya harga diri, punya malu, jangan cuman omong kosong doang, sukanya demo, sukanya ngeremehin, introspeksilahd iri kalian, jangan bisanya mengomentari orang lain apalagi nyalah-nyalahin orang lain terutama para pengurus negara, emang kalian bisa apa kalian udah ngelakuin apa buat negara ini? Think again please.

0 komentar:

Sunday 4 May 2014

Think Again, Please.

Posted by Unknown at 5/04/2014 03:13:00 pm

Nowadays people use the internet for communicating with others. Many of them share their feelings, ideas, opinions, and problems in social networks. In fact, sharing problems on social networks embarrasses themselves and really annoy others.
On Facebook and Twitter, fickle teenagers post their problems. Those who share their problems on social networks really irritate other people. Social network is not a place for sharing personal problems. As a user of social networks, their statues bother me. I want to update myself with the recent news, but reading their personal problems on social networks is a nuisance.
Besides, netizens sharing problems on social network only shame themselves. Other netizens will think they have miserable lives. These miserable netizens indirectly presents themselves as impolite internet users with bad attitude because they do not care about embarrassing themselves.
In my view, netizens shouldn’t share their problems on social networks. It is better for them to write their or have a private talk with friends. Personal problems shared on social networks only show their negative sides.

Jadi intinya akhir-akhir ini sebenernya udah lama sih gue diresahin sama wacana postingan dan status-status yang nggak penting banget.
Yang paling nggak penting pertama, nih gue kasih tau ada beberapa pengguna social media yang dengan PDnya dia tuh kayak nunjukin kalodia lagi single lagi jomblo melalui tweet atau postingan lain dia, berasa gue lagi baca postingannya bitch banget tau nggak. Eh gue tau lu-lu pada lagi jomblo tapi mbo ya nggak usah terlalu ditunjukin, kayak nggak punya malu dan nggak punya harga diri banget, seolah-olah lagi narik lawan jenis biar ada yang naksir atau nembak gitu? Mending abis gitu ada yang ngelirik nah kalo enggak? Yang ada cowok-cowok atau cewek-cewek malah tambah ilfeel. Norak tau nggak. Jangan sukanya ngarep dan kepedean. Dih apalagi buat yang cewek-cewek nih, jangan sampai ya kalian kayak gitu apalagi sampai gangguan hubungan orang, beribu-ribu pulau dengan berjuta-juta penduduknya di dunia ini stock cowok atau cewek masih banyak guys bertebaran dimana-mana. Walaupun kalian ini jomblo bukan berarti kalian tuh nggak laku, kalian cuman belum nemuin yang pas aja dan justru karena kalian udah tau mana yang bener dan mana yang nggak jadi kalian lebih selektif memilih pasangan.
Yang paling nggak penting kedua, ada beberapa pengguna social media yang kalo memposting banyak ngegunain kata-kata yang kotor, nggak pantes banget deh, ironisnya gue amatin yang memposting justru adalah para generasi muda bangsa, kebanyakan anak-anak SMA dan bahkan MAHASISWA/I guys. Nggak etis banget kan? Mereka menempuh pendidikan harusnya ilmu dan pendidikan itu bukan cuman jadi teori aja tapi juga harus mereka terapin termasuk dalam etika berbicara.
Yang paling nggak penting ketiga adalah mereka para pelajar Indonesia banyak mengonsumsi hal-hal yang berbau pornografi.Entah itumelalui postingan dia re-tweet-an dia followers dia, dll. Walaupun menurut gue pornografi atau enggak itu tergantung cara kita melihat dan memandang, dan juga cara berpikir kita. Tapi menurut pandangan gue juga hal-hal yang mereka para pelajar dan mahasiswa/i labil konsumsi udah menjerumus k earah pornografi. Kebukti kok.Ada perbedaan.
Nah, kalo lu semua ngaku orang yang berpendidikan dan menempuh pendidikan yang cukup, jadilah orang beretika, punya harga diri, punya malu, jangan cuman omong kosong doang, sukanya demo, sukanya ngeremehin, introspeksilahd iri kalian, jangan bisanya mengomentari orang lain apalagi nyalah-nyalahin orang lain terutama para pengurus negara, emang kalian bisa apa kalian udah ngelakuin apa buat negara ini? Think again please.

0 komentar on "Think Again, Please."

 

Bonjour Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea